Tanggal 10 Februari kemaren, blogger makassar pada ngumpul lagi :) Seru deh!
Yang hadir: (dari kiri ke kanan)
Barisan atas: cikal, adhi, profmustamar.
Barisan tengah: aan, leo, nyomnyom.
Barisan bawah: anchu, tee-za, soeltra, rara.
Berita lengkapnya? Klik di sini. :)
Cinta?
“I’m fall in love”.. Kira-kira apa yang akan kita bayangkan tentang seseroang yang ngucapin kalimat itu? Pasti orang tersebut sedang dalam keadaan yang ceria, di wajahnya ada sukacita, senyumnya mengambang ke mana-mana, dan bahkan dalam tidur pun, orang tersebut akan mimpi yang saaaangat indah.
Itulah cinta, yang memberikan sensasi kehidupan yang luar biasa bagi semua orang yang sedang merasakannya. Cinta menjadikan dunia ini penuh dengan bunga, keceriaan, dan dipenuhi dengan musik-musik yang indah. Seolah-olah dunia ini menjadi planet yang paling indah. Cinta mampu memotivasi jiwa, memompa semangat, menghancurkan ketidakberdayaan, dan cinta sanggup menyingkirkan kegelapan hati manusia.
Tapi hati-hati juga, cinta bisa bikin ga konsentrasi karena kebanyakan melamun. Dengan segala keindahan itu, sering kali kita tidak memperhatikan dimensi gelap dari conta. Bukankah sering kali cinta justru mengakibatkan kehancuran hati dan keputusasaan, dan sudah cukup banyak jiwa yang melayang juga karena cinta, bahkan sejarah mencatat, ada beberapa kerajaan dan negara yang hancur karena cinta.
Cinta merupakan salah satu kekuatan yang sangat dashyat di muka bumi ini. Hidup selalu dimulai dengan cinta, kita lahir karena cinta *hayo jangan ngeres! :p*, hidup di dalam cinta, dan akan sangat menggenaskan sekali kalau kita mengakhiri hidup tanpa cinta. Sepanjang hidup kita, cinta akan selalu menghiasi dan mengiringi. Bahkan kalau mau diperhatikan, hampir semua lagi yang ada selalu bertemakan cinta, dan film-film yang ada akan terasa hambar jikalau unsur cinta tidak ada di sana. Hayo ngaku siapa yang nggak suka film roman?? Film action sekalipun pasti ada unsur cinta.
Saya pikirpun tidak ada seorangpun di dunia ini yang akan sanggup mendefinisikan arti cinta. Memang sudah begitu banyak orang sepanjang sejarah ini, pujangga-pujangga besar, remaja-remaja yang sedang jatuh cinta, filsuf-filsuf besar, yang mencoba mendefinisikan cinta. Tapi saya yakin, masih begitu banyak definisi cinta yang tidak mungkin dituliskan dengan bahasa manusia. Begitu banyak rasa yang tidak mungkin digoreskan dengan kata-kata. Tidak akan ada seorang manusiapun yang sanggup mendefiniskan dengan sempurna arti kata cinta.
Pernak pernik warna merah menghiasi bulan Februari. Dari merah tua sampai merah muda. Pernah saya mendengar seroang anak kecil bertanya ke orang tuanya, “untuk apa orang membeli banyak coklat dan bunga mawar itu?” Trus dijawab, “Oh itu… mereka merayakan Valentine, di mana orang memberikan coklat dan bunga bawar untuk orang-orang yang dikasihinya. Gotcha! Seringkali hal ini membawa pemahaman keliru bahwa cinta itu sebatas coklat dan bunga mawar, bahwa cinta itu sebatas perayaan Valentine saja.
Di tengah valentine day yang sedang dirayakan begitu banyak orang, mungkin kita perlu mengalihkan pandangan sebentar kepada-Nya. Sebuah sosok yang patut dikagumi dan diikuti. Tidak ada bunga, tidak ada coklat, tidak ada lagu-lagu cinta yang mengalun romantis. Tetapi justru yang ada adalah pengkhianatan ciptaan-Nya, pukulan, makian, diludah, penghinaan, dirajam, sakit sekujur tubuh, cambukan, dan darah yang mengucur deras. Tetapi kasih-Nya tetap mengalir di antara kita.
Kasih Allah adalah suatu anugerah terindah dan terbaik apabila kita menerima dan merasakannya dengan setulus hati. Terlebih lagi bila melakukannya dalam hidup sehari-hari, bukan hanya pada hari yang dikenal dengan hari Kasih Sayang ini.
Cinta sejati itu pengorbanan dengan hati yang penuh penyerahan dan ucapan syukur.. apapun akibatnya. Hasil cinta sejati itu bukan dinilai dari dunia tetapi hasilnya dituai di akhirat nanti. Ditolak atau diterima, cinta sejati adalah untuk diberikan secara cuma-cuma berserta dengan ucapan syukur.
“…Thank you for loving me/For being my eyes/When I couldn’t see/For parting my lips/When I couldn’t breathe/Thank you for loving me/You pick me up when I fall down/You ring the bell before they count me out/If I was drowning you would part the sea/And risk your own life to rescue me..” (Bon Jovi, 2000)
Kasihilah sesamamu seperti engkau mengasihi dirimu sendiri. Jangan hanya sehari, tetapi setiap saat, setiap waktu, setiap jam, setiap hari, selama hidupmu. Jangan sia-siakan hidupmu dengan hanya saling membenci, tetapi gunakan dengan saling menyayangi dan mengasihi sesama, siapapun mereka :)
Majalah Blog Online Telah Lahir!
Halo semuanyaaa.. Hehehe datang-datang bukannya cerita tentang perjalanan lagi, malah ngobrolin majalah blog :P~
Iya nih, BlogFam nerbitin majalah blog secara online. Sudah diberitain oleh detik inet dan Global Voice online-Harvard
Hari ini (6 februari 2006), majalah online tersebut sudah bisa di akses di http://bz.blogfam.com/
Dikunjungi yaaa… Mohon saran dan masukan dari teman2 baik yg blogger maupun bukan blogger atau calon blogger. Okeh? :)
Bagi yg pingin belajar ngeblog ada artikel Bz!Kronika (semua ada awalnya) dan file berbentuk Word bisa didownload dari situ.
Majalah online ini dikelola oleh anggota blogfam yg terdiri dari berbagai profesi dari dokter, lawyer, novelis, jurnalis, dosen, praktisi IT sampe ibu rumah tangga berkewarganegaraan Indonesia tetapi mereka semuanya blogger dan pinginnya tetep menggunakan bahasa2 yg ringan2 saja.
Yak, tunggu apa lagi? Segera klik ==> http://bz.blogfam.com/!!!
Going Home
Packed my bags, checked my ticket, I’m going home with Valuair VF505 on 11.05 today.
Destination: Jakarta.
Arrived time in Jakarta: 11.45.
Indonesia, I’m going home!
..typing n blogin @Changi Airport’s waiting room…
Sawatdii Kha? Sabaidii Rew Kha? (Hello! How Are You?)- Part 2
Gw udah kembali lagi ke Chiang Mai. Foto di sebelah ini adalah gw lagi naik Tuk Tuk. Anginnya kencang banget sampai rambut gw jadi kek gitu hehehe.
Seperti yang gw ceritain pada posting sebelumnya, dari hari Sabtu sampai siang tadi gw ke Mae Sot, kota kecil di perbatasan Thailand-Myanmar. Udaranya di sana kalau malam tuh dingin banget, pagi-pagi juga. Tapi kalau siang dan sore, panasnya gila-gilaan. Dan payahnya gw lupa bawa topi, jadi deh muka gw merah kek kepiting rebus katanya hehehe.
Eh sebelum gw lupa, posting sebelumnya gw janjiin untuk nampilin dua dari tiga jenis kendaraan umum di Thailand :) Nah sebelah kanan ini. Tampak agak depan itu yang namanya Tuk Tuk dan yang di belakang dan merah itu yang namanya Rot Daeng. Kalau bingung penjelasannya, baca aja posting sebelumnya dulu :)
Ok, lanjut..
Berangkat dari Chiang Mai jam 13.10 menuju Mae Sot, dengan perjalanan 6 jam. Jadi gw tiba sudah jam 7 malam gitu, nginep di Rujira Bed & Breakfast. Malam itu istirahat, besok paginya mulai deh jalan. Gw berkunjung ke beberapa sekolah-sekolah sambil bantuin jadi tenaga kesehatan buat yang membutuhkan.
Kasihan banget sekolah-sekolah di pojok Thailand. Ternyata sama juga dengan di pojok Indonesia. Sekolah yang seadanya terbuat dari anyaman bambu, yang sekali disapu angin keras langsung terbang tuh. Orang-orang yang nggak tau tentang how to brush your teeth.. Trenyuh jadinya..
Setelah jam 2-an gitu gw dan beberapa teman iseng pengen ke perbatasan Thailand-Myanmar. Pengen tau kek gimana sih yang dibilang perbatasan via darat ini (norak banget ya) hihi.. Sekalian juga pengen ada cap imigrasi dari negara Myanmar di paspor. Kan jarang-jarang tuh bisa ke sana lagi :D
Mendengar kata perbatasan, gw pikir kita akan jalan di hutan-hutan menuju negara tetangga Thailand ini. Tapi ternyata tidak. Pada perbatasan ini, Myanmar dan Thailand dipisahkan oleh sebuah sungai yang cukup jauh untuk direnangi (foto di sebelah itu memperlihatkan sebelah kiri adalah Thailand dan sebelah kanan adalah Myanmar). Dan sebagai fasilitas untuk melintasi sungai ini kedua negara ini dihubungkan dengan jembatan tol yang sangat panjang (it takes 5 minutes to walk fast). Di ujung kedua jembatan ada kantor imigrasi, dan kita harus menyerahkan paspor untuk distempel-stempel lagi. Yah gitu deh, urusan keimigrasian :D
Untuk masuk Myanmar, tidak dibutuhkan visa tertentu, dengan syarat kita hanya bisa satu hari hingga pukul 17.00 di dalam negara itu dan kembali ke Thailand. Lebih dari itu harus apply visa.
Setelah urusan keimigrasian, maka dimulailah long walk to Myanmar. Melintasi jembatan yang paaaanjangg dengan udara yang sangat paaanaaass.. walah walah. Tiba di ujungnya kembali lagi dengan urusan keimigrasian.
Myanmar itu juga dikenal dengan Burma. Ibu kota negara ini sebelumnya terletak di Yangon sebelum dipindahkan oleh pemerintahan junta militer ke Pyinmana pada tanggal 7 November 2005. Selain tetanggaan dengan Thailand, Myanmar juga tetanggaan dengan India.
Pengaruh India pada Myanmar besar sekali. Tulisannya aja dah murip-mirip tulisan India. Orang-orangnya juga. Dan katanya, semakin ke barat, semakin mirip orang India. Gw punya foto-fotonya tapi lupa diupload ke pen drive :P
Foto di atas itu, contoh wanita Myanmar. Mereka pakai semacam bedak (tapi bukan bedak) di mukanya. Itu untuk mempercantik diri katanya. Mereka meyakini kalau mereka pakai gitu mereka akan semakin cantik :D Yang di bawah adalah foto plat nomor mobil di Myanmar. Ga tau apa artinya tapi tulisannya aneh :D
Oh iya ini gw ada foto dengan wanita Thailand (yang baju putih) yang jadi kepala koki di Rujira Bed & Breakfast tempat gw nginep. Coba tebak, dia cewek beneran atau cowok jadi cewek? :D
Oke segitu dulu aja.
Besok gw udah terbang balik ke Singapore untuk nemenin nyokap gw check-up kesehatan di sana. Di Mount Elizabeth Hospital, Orchard.
C u around.. Moga-moga bisa ketemu ama teman-teman blogfam yang di Singapore :)
Sawatdii Kha? Sabaidii Rew Kha? (Hello! How Are You?)- Part 1
Sudah 5 hari di Chiang Mai. Sejak tanggal 15 Januari kemarin, tiba jam 1845 dengan Tiger Airways. Malamnya langsung jalan-jalan di tempat jualan macam-macam souvenir dan seni. Namanya Night Bazaar. Jualannya lumayan murah tapi harus nawar dengan tidak berperasaan. Pertama ketika dia buka harga langsung banting 50 persen. Trus naik dikit-dikit lah. Cukup 2 kali atau sekali naikin harga sekitar 10 atau 20 baht. Trus berlagak ga mau dan nyelonong pergi. Ditanggung langsung dipanggil lagi dan penjual pun nyerah hahaha :D
Trus harus nyobain Thai Massage. Enak banget! Dan nggak pake acara buka baju seperti yang disangka biasanya. Tetep pake baju, cuma ganti baju pake bajunya tempat itu biar baju kita nggak kusut. Untuk yang mijet biasanya dikasih sesuai dengan jenis kelamin si pelanggan (cewek dikasih cewek, cowok dikasih cowok) hehehe.
Untuk transportasi dalam kota ada 3 jenis kendaraan umum. Semua kendaraan umumnya tulisannya “TAXI“.
1. Tuk Tuk: kendaraan yang cuma ada di Thailand. 3 roda kayak Bajaj tapi lebih besar dan muat untuk 3 orang. Next posting gw tampilkan gambarnya deh. Tarifnya biasa 20 baht per orang. Kalau nggak bisa ngomong Thailand biasanya suka di-mark-up.
2. Rot Daeng: kendaraan kayak pick-up truck (foto nyusul ya), kendaraan yang biasa dipake oleh orang-orang lokal di thailand. tarifnya berkisar dari 15 baht sampai 30 baht per orang, tergantung seberapa jauh tujuannya.
3. Taxi-Meter: ya taksi biasa warna kuning biru, cuma pake meteran :D lebih mahal tentunya lah.
Kalau mau naik kendaraan umum di Thailand, caranya:
1. Lambaikan tangan (ga usah tinggi-tinggi) di pinggir jalan.
2. Bilang ama supirnya tujuannya mo ke mana dan nawar harga.
3. Kalau mau berhenti, tekan bel yang ada di atas (di langit-langit mobil).
4. Kalau bayar, sebaiknya bayar dengan uang pas atau uang yang jumlahnya mendekati tarif yang ada (jangan bayar 20 baht dengan 1000 baht!!)
Ini ada beberapa catatan bahasa thai yang gw tau :P
Leaw saai = belok kiri
Trong pai = terus
Leaw khwaa = belok kanan
Kalau mau nanya harga, misalnya mo nanya berapa harganya untuk ke Night Bazaar? Bilangnya pai Night Bazaar thao rai?
Dan untuk semua kalimat selalu diakhiri dengan kata khap (kalo yg ngomong cowok) atau kha (kalau yg ngomong cewek). Bisa sih nggak pake khap atau kha, tapi nggak terlalu sopan jadinya.
Jadi kalo cowok nanya: pai Night Bazaar thao rai khap?, dan kalau cewek nanya: pai Night Bazaar thao rai kha?.
Ribet ya? :D
Thing not to do in Thailand yang gw pelajari selama di sini:
1. Kalau di kantor pos jangan ngelem perangko pake ludah (sometimes ppl lick the stamps), karena di perangko ada wajahnya sang raja Thailand, dan hal ini merupakan penghinaan.
2. Uang kertasnya nggak boleh kusut atau kucel-kucel. Penghinaan terhadap sang raja Thailand juga, karena wajah beliau ada di uang kertas tersebut.
3. Tidak boleh menunjuk atau mendorong pintu dengan kaki.
4. Kalau pangku kaki, arah ujung kaki tiak boleh mengarah ke seseorang. Tabu.
5. Kalau berpapasan dengan monk (botak n pake kain kuning :P) jangan sengaja nyenggol mereka atau bersentuhan dengan mereka. Mereka akan menjadi tidak suci.
Itu aja dulu. Sebenarnya mungkin lebih banyak.
Ok sampai sini dulu deh, nanti kalau gw dapat koneksi internet lagi baru gw mo lanjutin.
Besok gw mau ke Mae Sot, 6 jam perjalanan dengan bis ekspres dari Chiang Mai. Mae Sot itu terletak di sebelah barat dekat perbatasan Thailand-Myanmar. Mungkin bisa nyelonong 1 hari ke Myanmar hehehe..
So.. c u all..
Ganti Lagi, Pergi Lagi
Setelah menuai protes dari kedua orang yang sempat blogwalking ke blogku ini kemaren, akhirnya nyadar juga kalau layout sebelumnya ancur-ancuran. Gara-gara gw naksir gambarnya yang artistik aja tuh hehehe.
Sekarang gw ganti lagi. Belum banyak diutak-atik, masih murni nyomot buatan Fytrie yang gw download dari blogskin dot com.
Anyway, beberapa jam lagi dari sekarang gw dah mau berangkat ke Jakarta. Trus ngelanjutin perjalanan ke Singapore, transit 5 jam di sana kemudian terus ke Chiang Mai untuk menghadiri suatu pertemuan di sana. Setelah itu mau ke Mae Sot (perbatasan dengan Myanmar), dan dari situ kembali ke Chiang Mai dan ke Singapore untuk beberapa saat nemenin nyokap gw yang mau check-up kesehatannya.
Total.. selama tanggal 14 – 30 Januari 2006 gw mungkin ga akan bisa ngeblog.
Gonna miss u all..
Oh iya, hari ini tanggal 14 Januari ini, sore nanti bakal ada acara Jumpa Penulis BLOGFAM di Common Room, Bandung. Dengan tema “Start Writing Online“. Acaranya dikemas sangat menarik, berbobot pula :)
Sukses ya acaranya! Sayang gw ga bisa datang.
Kenapa? Kenapa?
Kenapa gw lama ga ngeblog?
Nyokap gw sakit :(
Tanggal 30 Desember 2005 dini hari sungguh mengagetkan seisi rumah. Jam 4 subuh gw dibangunin, nyokap mengeluh sesak napas. Lalu gw mengukur tekanan darahnya. Tinggi banget! 210/110. Trus waktu itung nadi pun susah dihitung, kadang cepat kadang lambat. Untungnya nyokap langsung minta dibawa ke rumah sakit dan sebelumnya sempat minum obat hipertensi yang biasa dikonsumsinya.
Sampai di UGD RS. Stella Maris, kondisi nyokap belum membaik. Beliau sudah sampai ngasih pesan-pesan untuk gw. Gw cuma bisa berdoa.
Setelah selesai administrasi, nyokap dipindahkan ke ICCU. Jenis ICU khusus untuk penyakit kardiovaskuler.
Dan.. ceritanya masih panjang, hanya saja waktu untuk menceritakan masih sedikit nih.
Kenapa nggak ada shoutbox?
Soalnya pengen nyobain sesuatu yang baru. Lagian shoutboxnya nggak masuk ama layout Natal kemarin hehehe..
Sekarang? Umm.. males aja taruh shoutbox :D ya kalo mo ninggalin jejak di comsys aja ya :D
Kenapa ganti layout?
Kan udah nggak Natal, dan pengen nyari yang baru-baru biar fresh :P Tapi masih agak bingung, cuma karena ngantuk nih jadi ya… gini aja dulu :D
Oke.. have a blessed day!
Merry Christmas 2005!!!
Merry Christmas 2005!!!
PS. Thanks to mbak vi3 yang sudah mengijinkan menggunakan template buatannya. Maaf mbak, akhirnya nggak pakai yang gelap itu, ga tau kenapa kok pengen liat yang cerah-cerah *padahal black is my favorite design :D*.
*Sinterklas mode on*
Ho ho ho.. Merry Christmas everyone! Ho ho ho..
*Sinterklas mode off*
Pagi-pagi Nge-Blog
Selamat pagiiiii!!!
Gw bingung mo tulis apa. Mau nulis panjang-panjang, nggak cukup waktu untuk postingnya. Takut telat ke klinik. Padahal banyak banget loh yang gw mo ceritain n curhat ke blog ini.
Gw lagi masuk di bagian Periodontologi, bagian yang bikin gw lelah setiap hari dan membuat gw membutuhkan lebih banyak tidur karena kecapean :D Kenapa-kenapanya nggak usah lah gw ceritakan secara vulgar di sini. Takutnya gw ntar dituntut haha.. Kan udah banyak kasus tuh pegawai dipecat gara2 nulis unek2 di blog, anak sekolah diskorsing karena nulis di blog. Lah gw ga mau jadi orang ke-sekian yang di-underarressted hehehe.
Anyway, *maaf mungkin undah telat banget* selamat yah buat para pemenang Lomba-Lomba dalam rangka HUT Blogfam yang ke-2 :) Terima kasih atas partisipasinya. Juga buat yang belum menang, terima kasih banget buat partisipasinya. Tanpa kalian, lomba nggak akan rame. Tanpa kalian, blogfam akan sepi.
BLOGFAM ROCKS!! :D
Anyone, how are you?