Selamat buat BLOGGER MAKASSAR!!

Kopdar Terseru!

Selamat untuk Blogger Makassar yang memperoleh penghargaan spesial dari BLOGFAM sebagai:

KOPDAR TERSERU 2006!!

Berdasarkan pengumuman di:
http://blogfam.com/forum/viewtopic.php?t=8780

Dan selamat untuk para Pemenang Lomba HUT Blogfam, yaitu:
Adhi –> Pemenang II Lomba Foto dan Pemenang Favorit Lomba Foto
Ndy –> Pemenang Favorit Lomba Entry
Mustamar –> Pemenang Favorit Lomba Template

Juga selamat untuk Tiza yang diberikan penghargaan Aktifis KopDar BlogFam 2006! Penghargaan yang diberikan karena rajin mengikuti acara kopdar yang diselenggarakan.

Selamat yaaaa :)

Tiga Tahun

Lomba Hut ke-3 BlogfamUsia tiga tahun merupakan usia di mana seorang anak sudah saatnya untuk mengenal lingkungan sosial yang lebih luas. Di usia ini, anak biasanya sudah menginjak bangku sekolah di tingkat awal, yang biasa disebut dengan Kelompok Bermain atau Pre-school. Di sini ia sudah bisa belajar bagaimana cara bersosialisasi, bagaimana cara untuk berteman, dan akan diajari mengenai hal-hal dasar yang perlu diketahui dan dilakukan di dalam lingkungan sehari-hari. Misalnya cara membuang sampah, cara mencuci tangan yang benar, cara memberi salam, dan lain-lain.

Anak di usia tiga tahun, merupakan umur di mana mereka sudah mulai bersosialisasi dengan lingkungan di sekitarnya, dan tidak jarang yang sudah mulai mempunyai teman bermain sehari-harinya, baik di lingkungan rumah maupun di lingkungan sekolah.

Begitu juga dengan blogfam. Komunitas ini sudah tiga tahun usianya. Berarti komunitas ini sekarang bukan hanya sekedar bertumbuh dan berkembang dalam segi kuantitas, namun sudah harus dapat lebih bersosialisasi, baik dalam lingkungan dunia maya (yang merupakan rumah blogfam sendiri) maupun dalam lingkungan dunia nyata. Dan tentunya, sudah mulai dikenal oleh blogger-blogger lainnya, baik secara virtual maupun secara nyata.

Bicara sosialisasi di dunia virtual, tidak dipungkiri lagi, bahwa blogfam sudah cukup bersosialisasi di dalamnya. Tidak jarang blogger di Indonesia yang tidak tahu mengenai komunitas blogger yang besar ini. Bahkan, di dunia nyata pun blogfam mulai merentangkan sayapnya. Misalnya dengan adanya penghargaan oleh MURI kepada blogfam, ada buku-buku terbitan hasil kerjasama blogfam dengan beberapa penerbit, diliput oleh beberapa media, beberapa pertemuan-pertemuan para blogfammers (=anggota blogfam) di dunia nyata, dan lain-lain.

Saya berharap, dengan semakin bertambahnya usia komunitas blogger Blogfam ini, akan semakin banyak hal-hal berguna yang dapat dilakukan di dunia nyata. Memperlihatkan kepada mereka yang suka memicingkan mata kepada para blogger, bahwa kami bukan sekedar trend semata, tapi merupakan suatu keluarga blogger yang besar, yang akan terus bersatu.

Selamat ulang tahun BLOGFAM untuk yang ketiga tahun!

Bertiga Membangun Tiga

3 anak membentuk 3
URL foto: http://img.photobucket.com/albums/v489/rara79/Misc/blogfam_tiga.jpg

Tentang foto:
Tiga anak dengan berbagai ekspresi, berusaha keras untuk membentuk angka tiga walau tidak sempurna. Isi dari sebuah komunitas walopun masih muda, tetap harus berusaha bersatu untuk membentuk suatu bentuk komunitas yang solid. We’re not the best, but we’ll try the best.

Lokasi: Rumahku, Makassar-Indonesia
Camera: Fujifilm FinePix V10
Exposure: 0.167 sec (1/6)
Aperture: f/2.8
Focal Length: 6.3 mm
ISO Speed: 640
Exposure Bias: 0/100 EV
Rotate dan resize pakai Adobe Photoshop 7.0

Saya dan BlogFam Berduka

Dari forum Blogfam:

Dari Mbak Hany:

7.05 — E-mail saya untuk ISM:
—–Original Message—–
From: Suryatmaning Hany
Sent: Friday, September 01, 2006 7:03 AM
To: IndoSing-Mums@yahoogroups.com
Subject: Inong Meninggalkan Kita

07.01 — Saya barusan ditelpon Adhi. Haris mengabarkan Inong sudah meninggal dunia.

Turut berdukacita sedalam-dalamnya..
Hari ini, Jumat tanggal 01 September 2006, 07.01, telah meninggal dengan tenang, salah satu moderator BLOGFAM.com yang tercinta…

Anna Siti Herdiyanti (Inong)

Selamat jalan mbak Inong.
Semoga keluarga mbak Inong dapat ditabahkan hatinya..

Mbak inong, kita ga pernah sempat ketemuan kalau gw di singapur.. hiks…
Mbak inong, teman moderator dan rekan redaksi bz! yang baik..


speechless..

Saya Berduka

From: sketsahati hp <+3165353xxxx>
Inong udah pergi :(

Dan jam 17.00 gw menerima pesan singkat itu di ponsel gw.. langsung lemas, langsung speechless..

Turut berdukacita sedalam-dalamnya..
Hari ini, Kamis tanggal 31 Agustus 2006, telah meninggal dengan tenang
, salah satu moderator BLOGFAM.com yang tercinta…

Anna Siti Herdiyanti (Inong)

Selamat jalan mbak Inong.
Semoga keluarga mbak Inong dapat ditabahkan hatinya..

Mbak inong, kita ga pernah sempat ketemuan kalau gw di singapur.. hiks…
Mbak inong, teman moderator dan rekan redaksi bz! yang baik..

update 19.09:
kata mbak itha di forum blogfam:
Tadi aku barusan telpon Indah, adeknya Inong di Jakarta, dan dia bilang klo Bunda Inong udah gak ada.

detak jantung mbak Inong udah ga berdetak lagi. hanya dengan bantuan alat bantu pacu jantung. nah kalo ga ada alat bantu.. she’s gone.

so?

Dokter di NUH menunggu 2×24 jam untuk memastikan semuanya. Dan menurut pengalaman gw jaga di UGD, hal ini memang standar prosedur yang dilakukan bila seseorang dinyatakan henti jantung di saat sementara dalam keadaan koma.
Dari 10 pasien yang mengalami seperti ini, 9 di antaranya yang harus direlakan dengan melepas peralatan yang masih terpasang.
Kenapa? Karena kesempatan itu sangat tipis. Kurang dari 10%.. bahkan.. mungkin 1% untuk bisa recover kembali.. Kenapa? Karena jantung yang tak berdetak, menyebabkan suplai darah dan oksigen ke otak menjadi terganggu, kemudian mengakibatkan kematian sel-sel otak secara perlahan.

update dari blogfam pukul 22.53:

Saat ini, mbak Inong masih dibantu oleh alat bantu pacu jantung (kalau menurut gw mbak inong dipasangi ventilator, seperti yang biasa gw lihati di UGD), walaupun memang kesempatan mbak Inong untuk survive sangat kecil. Mas Haris bahkan bilang kalau kemungkinan Inong bisa survive hampir tidak ada.

Walaupun detak jantungnya masih ada, namun menurut hasil CTScan yang dilakukan tadi sore, kerusakan jaringan otaknya sudah terlalu parah. *seperti yg udah gw jabarkan di atas tadi… karena kekurangan suplai darah dan oksigen ke otak, maka otak akan mengalami kematian secara perlahan-lahan.

Jadi, kemungkinan mbak Inong untuk survive sangat kecil, kalau tidak bisa dibilang hampir tidak ada. Alat bantu-nya masih akan terus dipasang hingga Sabtu besok (2 hari lagi), dan kondisinya akan terus dimonitor.

Just pray for the best..
Thanks for the concern..

Hanya mujizat yang bisa memulihkan..

Yah sekarang semua lagi berharap yang terbaik lagi buat mbak Inong sekeluarga.
Dan gw yakin, apapun yang terjadi, Tuhan tau yang terbaik untuk semuanya. Apapun itu…

Lost someone I loved forever?
Been there, done that.

Hope for the best..
Jangan sampai Zidan dan Syifa harus melewati masa pertumbuhan mereka dengan orangtua yang tidak lengkap seperti saya :(

Promosi.. Hehe :”>

*ehem*
Memperkenalkan…. (sound: drumroll)

“Buku ini bisa jadi panduan agar orangtua dapat menghindari terjadinya bongkahan keras di hati remaja. Sehingga iklim psikologis rumah jadi lebih nyaman, serta mengetatkan jalinan kasih antara remaja dan orangtuanya.”
– Elly Risman S.Psi – Psikolog anak dan remaja. Direktur yayasan kita dan buah hati

“Manis, menyentuh, dan inspiratif … untuk semakin mengerti bahwa dari sesuatu yang berbeda bisa saling melengkapi dengan indahnya. Seindah cinta orangtua dengan anak-anak mereka yang (konon) tanpa syarat.”
Icha Rahmanti – penulis Cintapuccino dan Beauty Case

“Menyentuh hati … Sungguh, membaca buku ini membuat saya lebih menghargai apa yang saya miliki!”
Primadonna Angela – Penulis Jangan Berkedip!

“Buku ini memberi banyak contoh bagaimana konflik remaja dan orangtua bisa terjadi. perbedaan bisa menimbulkan riak-riak pertengkaran remaja dan orangtuanya.”
K. Atmojo – Editor dan publisher Majalah Cerita Kita

“Wajib dibaca para remaja untuk menghadapi keinginan orang tua yang kadang-kadang nggak sesuai dengan hati nurani kita. Apalagi ini berdasarkan kisah nyata.”
Luna TR. – Penulis trlogy Sweet Angel

“Banyak cara jadi remaja yang lebih oke. Salah satunya lewat buku yang ringan namun sarat makna ini”
– Indra Bruggman – Bintang Sinetron

Blogfam, Penerbit Cinta dan ke-12 penulis Blogfam, mempersembahkan, sebuah buku hasil karya kerjasama online.

Bukuku!!!
(klik di sini untuk melihat versi besarnya)

Kumpulan kisah nyata (baik kisah si penulis maupun kerabat penulis) yang dikemas dalam buku berukuran 13.5 x 19.5 cm dan sebanyak 156 halaman ini berkisah tentang hubungan antara orangtua dan anak di waktu masa remaja.

Penerbit: Cinta
Kata pengantar oleh Labibah Zain a.k.a Maknyak
Penyusun: Benny Rhamdany dan Elsa W

Dapatkan di toko-toko buku terdekat, mulai 24 Juni 2006!

Aduh gw betul-betul seakan ga percaya dan ga nyangka bahwa gw punya sesuatu yang diterbitkan! Dan yang paling norak, namaku ada di buku itu, di mana akan dipajang di toko-toko buku!! Waa hehehe..

Untuk kang Benny dan mbak Sa, terima kasih yah atas segala usaha dan semangatnya untuk menerbitkan buku ini…

Untuk Blogfam.. mwah mwah untuk kesempatan ini!!!

Wow.. still can’t believe, it’s my first published one!!!

TEMBAKAU: Berbahaya dalam Bentuk Apapun!!

Bahaya Tembakau!

Sehubungan dengan peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2006 yang jatuh pada tanggal 31 Mei 2006, maka kami, penulis blog yang peduli dengan masalah ini, bermaksud untuk memperingatkan kita semua akan bahaya merokok:

1. Memperingatkan kita semua bahwa tembakau BERBAHAYA DALAM BENTUK APAPUN. Rokok, rokok pipa, bidi, kretek, rokok beraroma cengkeh, snus, snuff, rokok tanpa asap, cerutu… semuanya berbahaya.

2. Memperingatkan kita semua bahwa tembakau dalam jenis, nama dan rasa apapun sama bahayanya. Tembakau BERBAHAYA DALAM SAMARAN APAPUN. Mild, light, low tar, full flavor, fruit flavored, chocolate flavored, natural, additive-free, organic cigarette, PREPS (Potentially Reduced-Exposure Products), harm-reduced… semuanya berbahaya. Label-label tersebut TIDAK menunjukkan bahwa produk-produk yang dimaksud lebih aman dibandingkan produk lain tanpa label-label tersebut.

3. Menuntut Pemerintah Republik Indonesia untuk sesegera mungkin meratifikasi WHO Framework Convention on Tobacco Control (WHO FCTC) demi kesehatan penerus bangsa. Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia yang belum menandatangani perjanjian Internasional ini.

Internet, 31 Mei 2006

Tertanda,

Irayani Queencyputri a.k.a RaRa